First Outbound | 081231938011
Pulau Tabuhan Banyuwangi, Surga Kitesurfing & Snorkeling Tersembunyi

Di tengah Selat Bali yang biru, sebuah permata tersembunyi menanti untuk dijelajahi. Inilah Pulau Tabuhan Banyuwangi, sebuah pulau tak berpenghuni seluas 5 hektar yang menawarkan keindahan alam murni, pesona bawah laut kelas dunia, dan angin sempurna bagi para pencari adrenalin. Jika Anda mencari destinasi yang jauh dari keramaian dengan pemandangan spektakuler, artikel ini akan menjadi panduan lengkap Anda.
Kami akan membahas tuntas segala hal yang perlu Anda ketahui, mulai dari daya tarik utamanya, rute dan lokasi, biaya terbaru, hingga tips penting agar liburan Anda ke Pulau Tabuhan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Apa yang Membuat Pulau Tabuhan Begitu Istimewa?
Pulau Tabuhan bukan sekadar pulau biasa. Ada beberapa alasan kuat mengapa destinasi ini wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda saat mengunjungi Banyuwangi.
Pesona Bawah Laut: Snorkeling dan Diving di Air Sejernih Kristal

Begitu Anda menceburkan diri ke perairan di sekitar Pulau Tabuhan, Anda akan disambut oleh dunia yang berbeda. Airnya yang sangat jernih memungkinkan jarak pandang bisa mencapai 15-20 meter pada hari yang cerah. Di bawah permukaan, taman laut yang sehat penuh dengan terumbu karang berwarna-warni dan ratusan spesies ikan tropis seperti ikan badut (Nemo), angelfish, dan butterflyfish menari-nari di antara anemon. Ini adalah akuarium raksasa alami yang sempurna untuk aktivitas snorkeling maupun diving.
Surga Para Kitesurfer dan Windsurfer

Inilah keunikan utama yang membuat Pulau Tabuhan dikenal hingga kancah internasional. Pulau ini memiliki koridor angin yang stabil dengan kecepatan konstan antara 20 hingga 25 knot, kondisi yang sangat ideal dan diburu oleh para penggemar kitesurfing dan windsurfing. Tak heran jika tempat ini pernah menjadi tuan rumah ajang kompetisi kitesurfing internasional. Waktu terbaik untuk merasakan sensasi “terbang” di atas air adalah selama musim kemarau, terutama antara bulan April hingga November.
Pantai Pasir Putih Halus yang Memesona

Pulau Tabuhan dikelilingi oleh hamparan pasir putih yang sangat halus dan bersih. Karena pulau ini tidak berpenghuni, suasananya begitu tenang dan damai, serasa memiliki pantai pribadi. Anda bisa bersantai di bawah naungan pohon, berjemur, membangun istana pasir, atau sekadar berjalan-jalan menyusuri garis pantai sambil menikmati pemandangan Gunung Raung dan Ijen di kejauhan.
Lokasi dan Rute Menuju Pulau Tabuhan
Secara administratif, Pulau Tabuhan berada di Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Lokasinya yang berada di Selat Bali membuatnya mudah diakses. [Lihat Google Maps]
Rute dari Pusat Kota Banyuwangi
Dari pusat kota Banyuwangi, Anda perlu menempuh perjalanan darat ke arah utara menuju Pelabuhan Ketapang, lalu terus hingga Kecamatan Wongsorejo. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 45 menit hingga 1 jam dengan kendaraan pribadi. Titik penyeberangan utama yang paling populer adalah dari Pantai Kampe atau kawasan wisata Bangsring Underwater.
Proses Penyeberangan ke Pulau Tabuhan

Untuk mencapai pulau, Anda harus menyewa perahu kayu milik nelayan setempat. Perjalanan laut dari titik penyeberangan menuju Pulau Tabuhan hanya memakan waktu sekitar 20-30 menit. Selama perjalanan, Anda akan disuguhi pemandangan laut biru yang menakjubkan dengan latar belakang daratan Jawa dan Bali.
Baca Juga : Pantai Pulau Merah Banyuwangi: Pesona Pasir Keemasan dan Surga Peselancar di Ujung Timur Jawa
Informasi Krusial: Biaya dan Waktu Terbaik (Estimasi 2025)
Perencanaan yang baik dimulai dengan informasi yang akurat. Berikut adalah estimasi biaya dan waktu terbaik untuk kunjungan Anda.
Harga Tiket Masuk dan Biaya Sewa Perahu
- Tiket Masuk Pulau: Gratis. Tidak ada retribusi resmi untuk memasuki Pulau Tabuhan.
- Biaya Sewa Perahu: Ini adalah biaya utama Anda. Harga sewa satu perahu berkisar antara Rp 500.000 – Rp 800.000. Harga ini biasanya bisa ditawar, tergantung kesepakatan. Satu perahu bisa menampung hingga 10 orang, jadi akan lebih hemat jika Anda pergi beramai-ramai. Biaya ini sudah termasuk antar-jemput dan waktu tunggu di pulau.
- Sewa Alat Snorkeling: Sekitar Rp 30.000 – Rp 50.000 per set (masker, snorkel, fin).
Waktu Terbaik untuk Berkunjung
- Musim Terbaik: Musim kemarau, yaitu antara bulan April hingga Oktober. Pada periode ini, cuaca cenderung cerah, ombak lebih tenang, dan angin ideal untuk kitesurfing.
- Waktu Terbaik dalam Sehari: Datanglah pada pagi hari. Selain cuaca yang belum terlalu terik, kondisi air laut biasanya paling jernih dan tenang, sangat cocok untuk snorkeling.
Tips Penting Sebelum Berangkat ke Pulau Tabuhan
Agar liburan Anda maksimal, perhatikan beberapa tips berikut:
- Bawa Bekal Makanan dan Minuman: Pulau ini benar-benar tidak berpenghuni, tidak ada warung atau penjual sama sekali.
- Gunakan Tabir Surya (Sunscreen): Sinar matahari di pulau sangat menyengat. Lindungi kulit Anda dengan sunscreen SPF tinggi.
- Siapkan Uang Tunai: Semua transaksi, terutama sewa perahu, dilakukan secara tunai.
- Bawa Kamera (Underwater jika ada): Jangan lewatkan kesempatan untuk mengabadikan keindahan darat dan bawah lautnya.
- Jaga Kebersihan: Ini yang terpenting. Bawa kembali semua sampah Anda untuk menjaga kelestarian dan keindahan pulau.
Paket Outbound Eksklusif di Pulau Tabuhan

Dengan segala keindahan alam dan suasana privat yang ditawarkannya, Pulau Tabuhan tidak hanya menjadi surga bagi para penyelam dan kitesurfer. Potensinya jauh lebih besar dari itu. Hamparan pasir putih yang luas dan suasana pulau yang eksklusif menjadikannya lokasi outbound yang ideal untuk acara kebersamaan, team building perusahaan, atau gathering komunitas. Bayangkan serunya mempererat kekompakan tim dengan latar belakang pemandangan laut biru yang memukau.
Berikut ini adalah rekomendasi paket outbound di pulau tabuhan dari first outbound.
Paket Outbound Survivor Island Team Challenge
Paket outbound di Pulau Tabuhan ini dirancang sebagai sebuah petualangan premium yang mendorong kerja sama tim dalam memecahkan masalah di lingkungan yang terisolasi dan alami.
- Harga: Mulai dari Rp 600.000,- per orang
- Minimum Peserta: 30 orang
Fasilitas Include:
- Sewa kapal/perahu dari dermaga ke Pulau Tabuhan (pulang-pergi).
- Makan siang (Lunch Box).
- Snack, air mineral, dan kelapa muda.
- Program Outbound Banyuwangi: “Survivor Games” yang dirancang khusus untuk lokasi pulau.
- Master Game dan Fasilitator.
- Peralatan Snorkeling (Masker & Snorkel) dan Pelampung (Life Vest).
- Peralatan permainan dan properti kegiatan.
- Spanduk tema kegiatan.
- Dokumentasi foto (soft file).
- Tiket/retribusi di dermaga keberangkatan.
Itinerary Kegiatan:
- 07:30 – 08:00: Seluruh peserta berkumpul di titik keberangkatan (contoh: Dermaga Bangsring). Briefing keselamatan pelayaran dan pembagian pelampung.
- 08:00 – 08:30: Perjalanan laut dengan perahu menuju Pulau Tabuhan, menikmati pemandangan Selat Bali.
- 08:30 – 09:00: Tiba di Pulau Tabuhan. Persiapan, peletakan barang di basecamp, dan pembukaan acara.
- 09:00 – 11:30: Sesi Team Building “Survivor Games”. Kelompok akan ditantang dalam permainan tematik seperti: Mencari Harta Karun Tersembunyi, Membangun Shelter Darurat, dan Lomba Puzzle Peta.
- 11:30 – 13:00: Ishoma (Istirahat, Sholat di tempat yang sudah disiapkan, dan Makan Siang).
- 13:00 – 14:30: Sesi Eksplorasi & Snorkeling. Peserta bebas menikmati keindahan bawah laut Pulau Tabuhan dengan didampingi oleh tim fasilitator.
- 14:30 – 15:00: Debriefing. Master Game akan mengulas kembali nilai-nilai pembelajaran dari permainan dan mengumumkan pemenang “Survivor Challenge”.
- 15:00 – 15:30: Sesi foto bersama dan persiapan untuk kembali ke daratan.
- 15:30: Meninggalkan Pulau Tabuhan dan berlayar kembali ke dermaga.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
Berapa biaya menyeberang ke Pulau Tabuhan Banyuwangi?
Biaya utamanya adalah sewa perahu yang berkisar Rp 500.000 – Rp 800.000 per perahu untuk perjalanan pulang-pergi, bisa untuk 10 orang.
Apakah di Pulau Tabuhan ada penginapan?
Tidak ada penginapan sama sekali. Pulau ini tidak berpenghuni. Wisatawan biasanya menginap di hotel atau homestay di area Banyuwangi kota atau sekitar Wongsorejo.
Perjalanan dari Banyuwangi ke Pulau Tabuhan berapa jam?
Total perjalanan sekitar 1.5 jam, terdiri dari 1 jam perjalanan darat dari kota ke titik penyeberangan dan 30 menit perjalanan laut dengan perahu.
Apa saja yang perlu dibawa saat ke Pulau Tabuhan?
Bekal makanan/minuman, sunscreen, topi, kacamata hitam, kamera, uang tunai, dan kantong sampah pribadi.
Kesimpulan
Pulau Tabuhan Banyuwangi adalah paket lengkap bagi pecinta alam. Mulai dari keindahan bawah laut yang menakjubkan, pantai pasir putih yang perawan, hingga menjadi salah satu spot kitesurfing terbaik di Indonesia. Keindahannya yang masih alami dan suasananya yang tenang menjadikannya pelarian sempurna dari hiruk pikuk kehidupan kota.